Monday, September 3, 2012
Membuat Applikasi Mobile Map(Peta) Sederhana dengan J2ME WirelessToolkit
Mobile Google Maps (MGMaps) merupakan sebuah
aplikasi gratis yang dapat digunakan untuk menampilkan peta dari Google
Maps, Yahoo! Maps, Open Street map, dan beberapa sumber peta lain pada
perangkat mobile yang mendukung j2me. Anda dapat mengunduh secara
gratis dan menyimpannya di kartu memori anda untuk digunakan secara
offline.
MGMaps didistribusikan di bawah lisensi Creative Commons License (http://creativecommons.org/licenses/by-nc-nd/2.5/).
Dapat diunduh, digunakan, dan disebarkan tanpa dikenakan biaya lisensi
bila untuk tujuan pribadi (bukan komersil). MGMaps dapat diunduh
melalui perangkat mobile dengan mengakses http://wap.mgmaps.com. Berikut adalah beberapa fitur utama MGMaps :
1.Konektivitas GPS
2.Pencarian tempat menarik atau bisnis
3.Bookmark
4.Peta atau gambar satelit
5.Mobile WikiMapia
6.Menampilkan file .KML
7.Peta Subway
1. J2ME : MIDP 2.0 CLDC 1.1. Contoh grup perangkat : Nokia S40, S60,
SonyEricsson JP3+, SJP 3+, Windows Mobile, Esmertec dan Sun JVMs,
Samsung, Motorola.2.Pencarian tempat menarik atau bisnis
3.Bookmark
4.Peta atau gambar satelit
5.Mobile WikiMapia
6.Menampilkan file .KML
7.Peta Subway
2. Blackberry UIApplications API ( OS versi 4.0 atau lebih baru ).
3. Google Andorid.
Referensi lengkap tentang merek dan tipe ponsel yang telah didukung MGMaps, dapat dibaca di http://www.getjar.com/mobile/6949/mobile-gmaps/?s=phones.
SDK MGMAPS
SDK MGMaps menyediakan lingkungan pengembang
aplikasi pemetaan mobile berbasis Java. API ini memungkinkan anda untuk
menambah fitur pemetaan mobile dengan mudah ke aplikasi Java ME,
Android, dan Blackberry.
Agar dapat menggunakan library ini ke dalam aplikasi, anda perlu license key ( http://www.nutiteq.com/generate_key.html.
), untuk mendapat license key ini, anda diwajibkan registrasi dulu.
Selanjutnya, anda akan diminta memasukkan nama aplikasi ( yaitu nama
midlet ) dan vendor ( yaitu nama vendor ).
Perangkat Lunak Pendukung
1. SDK Java 1.6+ ( http://www.java.com/en/download/index.jsp ).2. IDE Java Netbeans atau Eclipse.
3. Sun Wireless Toolkit 2.5.2
4. untuk Blackberry sesuai paket JDE atau Blackberry Eclipse SDK
5. untuk Android SDK dari Google, atau plug-in Eclipse
API Mapcomponent
Map component menyediakan API utama untuk manipulai
dan menampilkan Peta. Diasumsikan bahwa Aplikasi Pemetaan Mobile
mempunyai fungsi berikut :
1. Menampilkan Peta interaktif ( Zoom dan Geser ).
2. Aplikasi Menampilkan objek tertentu yang ditandai, data dimuat secara online dari server aplikasi
3. pengguna dapat memilih sebuah tanda dan menmpilkan informasi detailnya.
Dari sudut pandang library pemetaan, berikut langkah umum yang diperlukan :2. Aplikasi Menampilkan objek tertentu yang ditandai, data dimuat secara online dari server aplikasi
3. pengguna dapat memilih sebuah tanda dan menmpilkan informasi detailnya.
1. Buat objek Peta, kemudian dihubungkan ke canvas grafis.
2. Tangani ( handle ) pergeseran Peta ( definisikan kode tombol).
3. Tambahkan penanda ( marker ) pada Peta.
4. Tangani pemilihan tanda.
5. Selesai menggunakan Mapcomponent ( nonaktifkan object).
2. Tangani ( handle ) pergeseran Peta ( definisikan kode tombol).
3. Tambahkan penanda ( marker ) pada Peta.
4. Tangani pemilihan tanda.
5. Selesai menggunakan Mapcomponent ( nonaktifkan object).
Diagram Alir :
Penyedia Layanan Peta Berbasis Web
1. Google Maps ( http://maps.google.com )
2. Yahoo!Maps ( http://map.yahoo.com )
3. OpensStreet (http://www.openstreet.org)
4. Cloudmade ( http://maps.cloudmade.com )
2. Yahoo!Maps ( http://map.yahoo.com )
3. OpensStreet (http://www.openstreet.org)
4. Cloudmade ( http://maps.cloudmade.com )
Komponen untuk Library pemetaan
1. Mapitem merupakan antarmuka pengguna (UI) yang
dapat diatur sesuai keinginan (customable). Tidak mempunyai kontrol
terhadap beberapa kejadian seperti penekanan tombol. Hanya dapat
mengatur garfis layar dalam batas sebuah form.
2. MapComponent memungkinkan anda untuk membuat peta interaktif ke sebuah canvas. Komponen ini memungkinan untuk menerima seluruh kejadian penekanan tombol dan lain-lain.
3. BasicMapComponent merupakan tingkat terbawah dari interaksi komponen peta, komponen ini tidak mendefinisikan standar peta.
2. MapComponent memungkinkan anda untuk membuat peta interaktif ke sebuah canvas. Komponen ini memungkinan untuk menerima seluruh kejadian penekanan tombol dan lain-lain.
3. BasicMapComponent merupakan tingkat terbawah dari interaksi komponen peta, komponen ini tidak mendefinisikan standar peta.
Download file library pemetaan disini
(untuk mendownload-nya terlebih dulu kita harus registrasi),ketik
script berikut lalu simpan dengan nama “namafile.java” (tanpa tanda
petik). jalankan Java Wireless Toolkit, lalu buat project baru dengan
nama project FirstMap dan nama kelas midlet FirstMap. Simpan file tadi
difolder src dan simpan file library pemetaan yang sudah di download
tadi di folder lib pada file project.
import javax.microedition.midlet.MIDlet;
import javax.microedition.midlet.MIDletStateChangeException;
import javax.microedition.lcdui.*;
import java.io.IOException;
import com.nutiteq.MapItem;
import com.nutiteq.ui.DefaultCursor;
import com.nutiteq.utils.Utils;
import com.nutiteq.components.WgsPoint;
import com.nutiteq.controls.ControlKeys;
import com.nutiteq.controls.OnScreenZoomControls;
import com.nutiteq.components.OnMapElement;
import com.nutiteq.components.Place;
import com.nutiteq.components.Line;
import com.nutiteq.components.LineStyle;
import com.nutiteq.listeners.OnMapElementListener;
import com.nutiteq.kml.*;
import com.nutiteq.location.LocationMarker;
import com.nutiteq.location.LocationSource;
import com.nutiteq.location.providers.LocationAPIProvider;
import com.nutiteq.location.NutiteqLocationMarker;
import com.nutiteq.components.PlaceIcon;
public class FirstMap extends MIDlet implements CommandListener, OnMapElementListener {
private Form mMainForm;
private MapItem mapItem;
private Image icon;
private StringItem message;
private Display display;
public FirstMap() {
mapItem = new MapItem(“”, “MeongMap”, this, 200, 200, new WgsPoint( 24.764580, 59.437420), 12);
mMainForm = new Form(“Mobile GIS dengan MGMaps”);
}
public void elementClicked(final OnMapElement p) {
message.setText(“Diklik nama tempat: ” + p.getLabel().getLabel());
}
public void elementEntered(final OnMapElement p) {
message.setText(“Dimasukkan nama tempat: ” + p.getLabel().getLabel());
}
public void elementLeft(final OnMapElement p) {
message.setText(“Meninggalkan nama tempat: ” + p.getLabel().getLabel());
}
protected void destroyApp(boolean arg0) throws MIDletStateChangeException {
}
protected void pauseApp() {
}
protected void startApp() throws MIDletStateChangeException {
mapItem.defineControlKey(ControlKeys.MOVE_UP_KEY, Canvas.KEY_NUM2);
mapItem.defineControlKey(ControlKeys.MOVE_DOWN_KEY, Canvas.KEY_NUM8);
mapItem.defineControlKey(ControlKeys.MOVE_LEFT_KEY, Canvas.KEY_NUM4);
mapItem.defineControlKey(ControlKeys.MOVE_RIGHT_KEY, Canvas.KEY_NUM6);
mapItem.defineControlKey(ControlKeys.ZOOM_IN_KEY, Canvas.KEY_POUND);
mapItem.defineControlKey(ControlKeys.ZOOM_OUT_KEY, Canvas.KEY_STAR);
mapItem.defineControlKey(ControlKeys.SELECT_KEY, -5);
final Canvas canvas = new Canvas() {
protected void paint(Graphics arg0) {
}
};
final boolean pointer = canvas.hasPointerEvents();
if (pointer) {
mapItem.setOnScreenZoomControls(new OnScreenZoomControls(Utils .createImage(OnScreenZoomControls.DEFAULT_ZOOM_IMAGE)));
} else {
mapItem.setCursor(new DefaultCursor(0xFFFF0000));
}
try {
icon = Image.createImage(“/nutiteq.png”);
} catch (IOException e) {
}
mapItem.addPlace(new Place(1, “Meong”, icon, 24.764580, 59.437420));
final WgsPoint[] linePoints = {
new WgsPoint(24.76382468302337, 59.44325151314919),
new WgsPoint(24.76344295658494, 59.4462352840583),
new WgsPoint(24.76593650384734, 59.44530921763007),
new WgsPoint(24.76804665483925, 59.44616268729941),
new WgsPoint(24.76810500478219, 59.443291656657) };
final Line line = new Line(linePoints, new LineStyle(0xFF0000, 5));
mapItem.addLine(line);
mapItem.setOnMapElementListener(this);
mapItem.addKmlService(new KmlUrlReader( “http://www.panoramio.com/panoramio.kml?LANG=en_US.utf8″, true));
// if (System.getProperty(“microedition.location.version”) != null) {
// final LocationSource dataSource = new LocationAPIProvider(3000);
// try {
// final Image gpsPresentImage = Image .createImage(“/gps_marker.png”);
// final Image gpsConnectionLost = Image .createImage(“/gps_connection_lost.png”);
// final LocationMarker marker = new NutiteqLocationMarker(new PlaceIcon(gpsPresentImage,4,16), new PlaceIcon(gpsConnectionLost, 4, 16), 3000, true);
// dataSource.setLocationMarker(marker);
// mapItem.setLocationSource(dataSource);
//} catch (final IOException e) {
// }
//}
mMainForm.append(new StringItem(null, “Mobile GIS dengan MGMaps”));
mMainForm.addCommand(new Command(“Exit”, Command.EXIT, 0));
mMainForm.setCommandListener(this);
mMainForm.append(mapItem);
message = new StringItem(“”, “”);
mMainForm.append(message);
display = Display.getDisplay(this);
display.setCurrent(mMainForm);
mapItem.startMapping();
}
public void commandAction(Command c, Displayable s) {
notifyDestroyed();
}
}
Klik Build dan klik Run pada window maka akan tampil Emulator HandPhone
ssSumber : http://energi-id.org/membuat-aplikasi-mobile-map-di-j2me/
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
|
Tukeran Link Yuk...! Silahkan copy kode di atas...! |
0 komentar:
Post a Comment